Misi pendaratan robot untuk menjelajah Mars 2020 adalah sebuah target NASA dan menjadi perhatian dunia. NASA tidak canggung untuk mengundang para pecinta luar angkasa dan ilmu sains untuk ikut memantau misi pendaratan di Mars tersebut.
Seperti yang diketahui, Mars 2020 ini akan mendarat di kawah Jezero yang memiliki luas sekitar 45 kilometer. Kawah ini sebelumnya sempat dijadikan sebagai delta sungai.
Robot penjelajah ini hadir untuk misi mencari tanda-tanda kehidupan, mencari ciri geologi di kawasan tersebut, mencari air dan berbagai pekerjaan lainnya.
Misi NASA Pendaratan Robot Pertama di Mars
Ada hal menarik dari robot penjelajah ini, terdapat sebuah webcam built-in yang kini dipasang di Jet Propulsion Laboratory (JPL) milik NASA.
Kamera tersebut memungkinkan kita semua bisa ikut menyaksikan langsung para ilmuwan yang sedang bekerja menguji dan mengumpulkan informasi penting dari robot penjelajah saat tiba di Mars.
Webcam tersebut akan menyediakan konten berupa video tanpa suara dari pemandangan JPL NASA. Kalian bisa menyaksikan dan ikut berpartisipasi lewat live wechat dengan para engineer dan ilmuwan yang ada di JPL serta tim robot Mars 2020. Mereka akan menjawab pertanyaan publik terkait segala hal tentang isi tersebut, seperti yang Dafunda Tekno kutip dari BGR.
NASA juga menyebutkan di dalam keterangannya, siaran langsung di wechat akan diadakan setiap senin hingga kamis pada pukul 11 pagi dan 4 sore waktu Amerika Serikat (AS). Sambil menyaksikan, publik juga bisa melakukan chat dengan tim.
Bagi yang ingin ikut andil pada misi NASA tersebut, kamu cukup mengisi sebuah form yang sederhana sebelum tanggal 30 September melalui website NASA. Setelah itu kalian juga akan mendapat suvenir berupa tiket dan juga poin ‘frequent flyer’ hingga ratusan juta kilometer.
Selain itu nanti nama yang sudah mendaftar akan ditulis dengan menggunakan sinar elektron di atas mikrochip. Nama yang ditulis tersebut memiliki ukuran yang sangat kecil sehingga mikrochip mampu menampung satu juta nama.
Sampai saat ini sudah ada total sekitar 6,8 juta para pendaftar dari berbagai negara yang akan ikut diterbangkan ke Mars.
Bagi warga Indonesia sendiri, sudah cukup banyak melakukan pendaftaran. Sebelum artikel ini diterbitkan sudah ada 8.000 pendaftar, sehingga membuat Indonesia berada di urutan ke 14 dalam daftar terbang ke Mars.
